Laman

Minggu, 23 Maret 2014

Puisi Ulat Jalang

Si JombloKali ini saya bermaksud memposting puisi. Ya sebagai bentuk espresi hati saya yang ingin berkata kata, nce ileeh gaya.
Gini gini saya bisa juga loh jadi seorang melankolis, apalagi dulu sempet ngefans sama Alm Khairil Anwar. Dan mulai dari situ saya yakin saya juga termasuk makhlu Tuhan yang romantis cuma kurang seksi doang, jadi ga kaya Wulan Jamelah.
Alah jadi ngawur langsung aja nih secuplik piusi sebagai apresiasi prasaan saya. Cekidot

Puisi Ulat jalang

Aku ini si Ulat jalang
yang terbuang dan menggelikan 
Mereka bilang aku lambat aku telat
Aku bilang 
Tunggu saja metamorfosaku
Menjadi kupu kupu
Dengan harap dan do'a
Ku kejar waktu itu
Karena aku yakin ulat itu proses
kupu kupu hasilnya
Aku mau terban tuk melihat Cinta

Jumat, 21 Maret 2014

Takut jadi SUPERMAN


Tau superman? itu loh superhero yang rambutnya klimis itu. Yang pake jubah merah dan pake baju berlabel S nya gede banget. Dalam crita fiksi komik atau film, superman adalah seorang pahlawan yang memiliki kesektian luar biasa. Salah satu kesaktiannya adalah ia bisa terbang dengan jubah merahnya itu dan visinya ingin menyelamatkan bumi dari kejahatan. Wuiih hebat bener kan??

saya yakin temen temen temen semua pada kenal sama superman. Apalagi semasa kecil kita sering membaca komik dan nonton filmnya. Bahkan kitapun sering terobsesi jadi superman, kepengen bisa terbang supaya bisa nyelametin orang orang lemah di sekitar kita.Namun saat itu kita begitu mudah untuk melakukan hal yang sama seperti superman.Pengen terbang gampang, kita hanya butuh sarung yang di ikatkan di leher. Sambil mengacungkan tangan dan berlarian, dan saat sarung kita menggelegar saat itu pula kita yakin bahwa kita sedang terbang. Untuk menyelematkan bumi dari kejahatan. Syaaaar Wuuush "suaranya".

Tapi taukah teman? bahwa semakin besar kita, semakin lanjut usia kita.Kita kalah denga kita semasa kecoil dulu. Ternyata semakin besar kita, kita malah semakin takut jadi superman. Entah mengapa?. sadarkah kita tak seberani dulu, kita yang pernah terbang dengan penuh keyakinan walau sederhana dengan seikat sarung saja. Perlahan keberanian itu hilang beranjak dengan bertambahnya usia dan kepentingan kita. Mungkin imajenasi kita terkekang dengan formalitas formalitas yang ada. Pikiran kita di kotak kotakan dengan situasi yang sebenarnya tidak kita inginkan. Dan hasilnya sumber expresi kita terpenjara.

Terpenjaranya ekspresi kita, itu berarti kita bergerak tidak luas.Kita sering kesulitan mengapresiasikan minat kita. Kita malah terbiasa melakukan aktifitas formal yang sebenarnya membosankan. Kita selalu di ajarkan harus selalu benar dan ikut ikutan. Akhirnya kita malah jau dengan mimpi kita.

Trnyata bukan dalam hal jadi superman saja kita takut.Saya rasa dalam hal lain pula kita takut. Contoh semasa kecil pernah mimpi jadi dokter, dengan maen dokter dokteran. Tapi kenyataan besarnya malah takut jarum suntik. kita pernah mimpi jadi tentara, dengan maen tembakan yang terbuat dari batang bambu dan perang perangan. Kenyataan besarnya ga berani pegang senjata dan kabur di situasi perang.Dan banyak lagi contoh mimpi mimpi lainya yang tak bisa kita relisasikan karena kita takut jadi superman.

Dan apa sebenarnya kesimpulan cerita di atas. Mari coba kita tengok semasa kecil kita bisakah kita tengok mimpi kita semasa kecil dulu. Apa permainan kita waktu kecil dulu, bisakah kita seyakin dulu dan se antusias dulu. Dan ingatlah kata pepatah biljak " Menarilah bagaikan tiada orang yang melihat, bernyanyilah seperti tiada orang yang mendengar, dan tertawalah sebelum tertawa itu di larang". Hahaha uups maaf kayanya yang terakhir ngarang. piis

Kamis, 20 Maret 2014

Bismillah dulu

Bismillahirohmanirrohim.
"Sesuatu yang baik yang di dahului dengan basmallah (bismillah) dan di akhiri dengan hamdallah (alhamdulillah). InsyaAllah kita akan dapat berkahNya.". Itulah kata kata yang masih saya ingat dari Pak ustad waktu masih mengaji semasa kecil dulu. Iya memang harusnya gitu kalo kita mau dapet keberkahan. Kita harus ingat dulu sama sang pemilik kita istilahnya kita minta Izin dulu.

Termasuk dalam blog saya ini yang baru saya bangun si NEWbie ini. Pertama tama saya buka Artikel dengan bismillah dulu berharap bisa langgeng dan mendapat keberkahan. Ya tentu saja di awal postingan saya ini saya berharap biar blog ini bisa langgeng dan memberi manfaat, pengembangan bakat, pembelajaran saya dalam hal hal baru. Amiin.

Selasa, 18 Maret 2014

Kenalan dulu!

Sebelum saya mulai lebih jauh dalam perbloggan, alangkah baiknya si Newbie ini memperkenalkan diri dulu. Dalam peribahasa "tak kenal maka tak sayang", dan sayang banget kalo ga bisa kenalan sama saya. Oke langsung aja..
Nama saya  Deni Rahmadiyansah (ini nama asli), kelahiran 25 Februari 1994 muda ya kaya personilnya Coboy Junior, heee. Asli orang Cirebon, Jawa barat Indonesia, tapi ga selalu menetap di Cirebon. Karena terkadang tubuh ini mengikuti arah ingin dan aliran air (so puitis). Ya tapi emang saya ga selalu ada disana (baca Cirebon) tergantung tempat kerja.

Tentang saya, saya mah orangnya fleksibel dan Freedom (free and random). Saya selalu memposisikan diri saya dalam keadaan bebas. Dan salah satu bentuknya adalah Blog ini, saya ingin memposisikan blog ini dalam keadaan bebas namun tetap bisa mengahadirkan manfaat dan dapat di terima dengan baik di sisi para pemirsa sekalian. Mungkin saya akan banyak menyampaikan Artikel, cerita, dan berbagi kisah dengan cara Random, ya seperti saya ini. Namun dengan catatan bisa manfaat dan mengemban tanggung jawab.

Di sini saya akan hadir sebagai Deni DICTRsah, inilah kerandoman saya yang lainnya. Mengganti nama tanpa sepengetahuan ortu dan tanpa bubur merah bubur putih. Walau begitu ini bukan tanpa arti, ini tetep ada artinya loh. Tapi ga bakal sekarang saya jelasinnya, mungkin pada kesempatan lain dan penyampaian berikutnya. (niatnya sih biar bisa buat penasaran, heee)

Yaudah sekian saja perkenalan dari saya Deni DICTRsah.
Selamat membaca salam kenal.